Cyber Library

Universitas Nasional

  • OPAC
  • Website Perpustakaan
  • Kontak Kami
  • Login Librarian
  • Member Area
    Registration Visitor Login Member
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
Image of Kopi Kita : Geliat, Hype, dan Karut-Marut Msalahnya

Text

Kopi Kita : Geliat, Hype, dan Karut-Marut Msalahnya

Soesilo, Moelyono - Nama Orang;

Indonesia memiliki potensi untuk kembali menjadi negara penghasil kopi nomor satu dunia untuk kedua kalinya. Hal ini karena lahan kopi di Indonesia jauh lebih luas dibandingkan dengan negara–negara penghasil kopi seperti Brasil dan Vietnam.

Moelyono Soesilo, penulis buku Kopi Kita yang juga global coffee trader menyebutkan, Indonesia pernah menjadi negara penghasil kopi terbesar di Indonesia pada zaman penjajahan Belanda. Bahkan kopi Indonesia sempat memperoleh ketenaran di manca negara, yang dikenal dengan “Cup of Java”. Indonesia juga merupakan salah satu negara yang memiliki kopi specialty terbanyak di dunia yang terkenal dengan keunikan citarasanya.

Menurut Mulyono, setelah mengalami naik turun pasca era kolonial, industri kopi di Indonesia menemukan kurva kedua dalam kurun waktu 10 tahun terakhir. Hal ditandai dengan momentum peningkatan produktivitas perkebunan kopi, tren peningkatan konsumsi kopi yang mencapai 5 kg/perkapita, serta pertumbuhan kedai-kedai kopi yang masif.

Berawal dari konsep kopi ABCD di Pasar Santa yang menguras perhatian kaum milenial, disusul populemya film Filosofi Kopi, hingga makin bergengsinya profesi barista. Semua itu membawa kebiasaan ngopi ke ranah budaya pop kaum millennial urban. Ironisnya, di tengah geliat kopi yang fenomenal tersebut, ekosistem industri kopi Indonesia memiliki cacat bawaan yang tak kunjung terobati. Salah satu bukti konkritnya adalah nasib petani yang kian terpinggirkan. Buku Kopi Kita : Geliat, Hype dan Karut-marut Masalahnya ditulis oleh Moelyono Soesilo yang seluruh royaltinya akan diberikan 100% kepada petani kopi.


Ketersediaan
B26251338.4733 SOE KCyber Library UnasTersedia
B26252338.4733 SOE KCyber Library UnasTersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan
Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
338.4733 SOE K
Penerbit
Jakarta : Gramedia Pustaka Utama., 2022
Deskripsi Fisik
184.0 ; 13.5 cm x 20.0 cm
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
9786020660776
Klasifikasi
338.4733
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subjek
Coffe Industry
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
Tidak Ada Data
Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar

Cyber Library
  • Informasi
  • Layanan
  • Pustakawan
  • Area Anggota

Tentang Kami

Perpustakaan Universitas dan Akademi-Akademi Nasional didirikan oleh Pimpinan Universitas Nasional pada tahun 1970. Sejak berdiri hingga tahun 1973, Perpustakaan menempati ruang seluas +/-20 m2 di Jl.Kalilio No. 17-19 Jakarta,


Statistik Pengunjung Web

Hari Ini :

Pekan Terakhir :

Bulan Terakhir :

Keseluruhan :

Cari

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek

Donasi untuk SLiMS Kontribusi untuk SLiMS?

© 2025 — Senayan Developer Community

Ditenagai oleh SLiMS
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik